Sunday, July 30, 2023

Cara Menghapus Data Yang Sama di Excel

Cara Menghapus Data Yang Sama di Excel, Ketika anda sedang mengolah sebuah data di Excel menemukan beberapa data yang memiliki kecocokan, kemudian anda ingin menghilangkan atau menghapus data tersebut. Karena dengan adanya data yang sama akan mengganggu pekerjaan anda dan dapat menciptakan kesalahan yang sebelumnya dapat di antisipasi.

Bila mana dalam pengolahan data ratusan hingga ribuan dan memiliki duplicate data yang cukup besar maka disaat akan melakukan input data akan mengalami masalah. Untuk melakukan pengecekan dalam duplikasi data sebenarnya sudah banyak diposting bahkan saya pernah menulis tentang cara yang paling sederhana.

Terkait: Cara Sederhana Mengetahui Duplicate di Excel 2007

Cara mengetahui duplicate data / data yang sama dan langsung menghapus data tersebut sedikit berbeda dengan menghapus data di kolom excel. Simak langkah - langkahnya dibawah ini, cara menghapus duplikat data di excel 2010.

Cara Menghapus Data Yang Sama di MicrosoftExcel

Pada kesempatan kali ini seri Microsoft Excel yang saya gunakan yaitu versi 2010.

Langkah Pertama : Buka salah satu data yang akan anda cari atau yang sebelumnya pernah anda cek memiliki begitu banyak data yang dobel. Sebagai contoh kali ini saya tampilkan beberapa angka yang sama yang terdapat dalam dua kolom.

Langkah Kedua : Kemudian klik menu Data > Remove Duplicates setelah tampil jendela baru klik tombol OK.

Cara Menghapus Data Yang Sama di Excel

Maka data yang sama tersebut akan terhapus semua dan menyisakan data yang sebenarnya. Dalam contoh saya ini jumlah data yang sama mencapai 27 data.

Cara Menghapus Data Yang Sama di Excel 2010

Demikian cara menghapus data yang sama di Excel 2010, semoga dapat bermanfaat dan berguna bagi anda semua. Baca Juga : Cara Membuat Kode Batang (Barcode) di Excel

Cara Settings POP SMTP Gmail di Outlook

Cara Setting POP dan SMTP Gmail - Artikel mengenai tutorial setting POP dan SMTP di Gmail sudah banyak berkeliaran di Internet. Sebelumnya saya juga pernah menulis tentang cara yang sama namun masih menggunakan Outlook 2007.

Untuk setting POP dan SMTP Outlook 2010 hampir sama dengan Outlook 2007 namun ada beberapa langkah yang harus dihilangkan. Untuk lebih jelasnya mengenai langkah settingn-nya, langsung saja simak dibawah ini.

Terkait : Cara Membuka Email Gmail di Outlook 2007

Cara Settings POP dan SMTP di Gmail


Langkah Pertama : Buka akun Gmail,

Langkah Kedua : Kemudian klik ikon bergerigi pada pojok kanan dibawah foto akun gmail anda setelah itu klik Setting
Cara Set Up POP dan SMTP di Gmail 1


Langkah Ketiga : Klik Forwarding and POP/IMAP kemudian pada POP Download klik Enable POP for mail that arrives from now on. hingga menjadi Status : POP is enabled dan Pada IMAP Access jadikan Disable
Cara Set Up POP dan SMTP di Gmail 2


Langkah Kelima : Save Changes dan lanjutkan untuk setting di Outlook 2010

Untuk lebih jelasnya mengenai setting POP3 dan IMAP dapat menggunjungi situs bantuan Gmail yaitu Support Google.


Cara Settings POP dan SMTP di Outlook


Setelah melakukan setting di akun gmail maka selanjutnya lakukan hal yang sama di Outlook, pada kesempatan kali, saya menggunakan Microsoft Outlook 2010 dengan melakukan setting pada POP dan SMTP, lebih jelasnya simak dibawah ini.

Langkah Pertama : Buka Outlook 2010

Langkah Kedua : Klik menu File > Info > Add Account setelah tampil layar baru klik Manually configure server settings or additional server types lalu klik Next
Cara Set Up POP dan SMTP di Outlook 2010 1

Langkah Ketiga : Kemudian akan muncul layar baru pastikan telah memilih Internet Mail lalu lanjutkan klik Next
Cara Set Up POP dan SMTP di Outlook 2010 2


Langkah Keempat : Setelah itu anda akan diminta memasukan data seperti dibawah ini
Cara Set Up POP dan SMTP di Outlook 2010 3


Langkah Kelima : Setelah mengisikan data yang diperlukan klik tombol More Setting, kemudian lakukan perubahan seperti dibwah ini
- General : tuliskan alamat email anda atau nama Account email (biasanya terisi secara otomatis)
- Outgoing Server : Pilih My Outgoing server (SMTP) requires authentication
- Advanced : POP3 Port 995, SSL = Yes dan SMTP port 587, SSL = Yes
Cara Set Up POP dan SMTP di Outlook 2010 4

Jika telah selesai klik OK

Langkah Keenam : Kemudian untuk melakukan test buka menu File > Account Setting > Account Setting > Email > klik Change kemudian setelah terlihat layar baru klik Test Account Setting hingga status seperti dibawah ini.
Cara Set Up POP dan SMTP di Outlook 2010 5


Demikian Cara Settings POP SMTP Gmail di Microsoft Outlook semoga dapat berguna dan bermanfaat bagi anda.

Cara Membuat Daftar Isi Otomatis di Microsoft Word

Cara Membuat Daftar Isi Otomatis - Salah satu bagian penting dalam menyusun sebuah makalah adalah adanya daftar isi yang tersusun rapi. Bagi pemula untuk membuat daftar isi yang rapi sedikit kesulitan karena belum pernah membuatnya.

Dalam membuat daftar isi biasanya disertai dengan titik-titik sehingga sedikit sulit. Dalam menyusun daftar isi otomatis yang dimaksud disini adalah tidak perlu menekan tanda titik secara terus menerus pada keyboard. Tetapi hanya dengan menekan tombol Tab dan secara otomatis tanda titik akan terbentuk.

 Baca: Cara Menampilkan Shortcut Keyboard di MS. Word

Langsung saja, pada tutorial office kali ini saya akan membeberkan bagaimana cara membuat daftar isi otomatis di ms. word 2010.

Cara Membuat Daftar Isi Otomatis Microsoft Word


Membuat daftar isi otomatis yang akan saya jelaskan dibawah ini, untuk memudahkan dalam memahami tutorial ini saya lengkapi dengan gambar. Langsung saja ikuti tiga langkah dibawah ini.

Pertama, Buka microsoft word 2010, kemudian tuliskan elemen dari daftar isi, setelah itu pada "Ruler" klik sekali hingga menghasilkan tanda seperti gambar dibawah ini. Tanda tersebut untuk menandakan akhir dari tabs.

Cara Membuat Daftar Isi Otomatis

Kedua, Setelah tanda akhir tabs seperti gambar pertama telah ada kemudian klik dua kali hingga muncul halaman baru seperti dibawah ini. Setelah itu pada "Leader" ganti dari "1 None" menjadi "2 ......" kemudian klik tombol "OK"

Cara Membuat Daftar Isi Otomatis dengan Titik-Titik

Ketiga, Kemudian coba dengan menekan tombol "Tabs" pada keyboard untuk membuat titik-titik otomatis pada daftar isi yang akan dibuat. dan hasilnya akan terlihat seperti dibawah ini.

Cara Membuat Daftar Isi Otomatis Microsoft Word

Mudah bukan cara membuat daftar isi otomatis di ms. word, langkah diatas dapat anda ikuti dengan baik dan tidak perlu mengulangi dari langkah pertama. Cukup lakukan dengan menuliskan elemen dari daftar isi tersebut.

Demikian Cara Membuat Daftar Isi Otomatis Microsoft Word, semoga dapat bermanfaat dan berguna bagi Anda yang sedang mengerjakan makalah.

Thursday, July 27, 2023

Tujuan Membangun Jaringan Komputer

Tujuan Membangun Jaringan Komputer - Sebagaimana telah saya jelaskan sebelumnya pada artikel Pengenalan Jaringan Komputer, Bahwa jaringan komputer adalah se-kelompok komputer yang dibangun untuk saling berhubungan satu dengan yang lain agar dapat berbagi informasi dengan mudah.

Tujuan Membangun Jaringan Komputer 

Sebagai media berbagi informasi, jaringan komputer memiliki manfaat yang begitu besar bagi perkembangan sistem informasi di era modern. Dengan metode ini sebagai pengguna dapat berbagi data yang telah disimpan dalam komputer.

Jaringan komputer dibagi menjadi dua macam, yaitu jaringan terdistribusi dan jaringan terpusat.
  • Jaringan terdistribusi merupakan jaringan komputer yang cara kerjanya dilakukan oleh semua perangkat komputer, sehingga tidak ada perbedaan antara server dan client.
  • Jaringan terpusat cara kerjanya melakukan pemusatan jaringan komputer pada server, sehingga berbeda baik server maupun client.

Tujuan Membangun Jaringan Komputer

Inti dari jaringan komputer adalah dapat melakukan koneksi dan pertukaran informasi dengan mudah, sehingga tujuan akhir dibangun jaringan komputer adalah sebagai berikut.
  1. Dapat membantu dan mudah dalam mendapatkan informasi yang akurat dan terbaru. Oleh sebab itu dibangun sistem penyimpanan data terpusat yang setiap waktu bisa diperbaharui dan dikelola dengan baik memungkinkan banyak pengguna yang dapat mengakses data dari berbagai tempat yang berbeda.
  2. Dengan adanya jaringan komputer dapat membuat manajemen sumber daya lebih efisien. Sebagai contoh banyak yang dapat menggunakan printer tunggal dengan kualitas tinggi, dibanding hanya memakai printer kualitas rendah setiap disetiap meja kerja.
  3. Dapat membantu dalam bekerja sehingga berkomunikasi menjadi lebih efisien. Karena surat elektronik, penjadualan, pemantauan proyek, konferensi online dapat didapat dari jaringan sehingga hal itu dapat membantu tim bekerja lebih produktif.
  4. Membantu dalam melayani klien secara lebih efektif. walaupun dengan jarak yang jauh, disaat karyawan melayani klien dilapangan namun merekan tetap dapat mengakses untuk langsung berkomunikasi dengan pemasok.
  5. Dapat membuat proses data sharing (berbagi data) menjadi lebih efisien, sehingga berbagi data pada jaringan bisa dipastikan lebih cepat dibanding yang tidak memakai jaringan.

Kesimpulan
Jaringan komputer dapat memudahkan kita menjadi lebih cepat mendapatkan informasi, dapat terhubung dengan teman, saudara, rekan kerja dimanapun berada.

Baca: Perangkat Keras Jaringan Komputer

Demikian Tujuan Membangun Jaringan Komputer, karena dengan adanya jaringan komputer kemudahan mendapatkan informasi menjadi lebih cepat. Semoga bermanfaat dan berguna.

Apa Itu DNS Load Balancing ?

DNS Load Balancing adalah sebuah proses yang mendistribusikan permintaan client kepada beberapa server dengan menggunakan perangkat layanan internet. Dan pada intinya Load Balancing adalah pembagian beban pada sebuah server agar menjadi lebih seimbang.

DNS Server Load Balancing adalah ketika sebuah server sedang diakses oleh para pengguna, maka server tersebut sebenarnya sedang dibebani karena harus melakukan proses terhadap permintaan para penggunanya. Jika penggunanya banyak, maka proses yang dilakukan juga menjadi banyak.

DNS Load Balancing

Session komunikasi dibuka oleh server tersebut dapat memungkinkan para penggunanya menikmati servis dari server. Jika satu server saja yang dibebani, tentu server tersebut tidak akan dapat melayani banyak user karena kemampuannya dalam melakukan processing ada batasnya. Batasan ini bisa berasal dari banyak hal misalnya kemampuan processing-nya, bandwidth Internet-nya, dan masih banyak lagi.

Maka solusi yang paling ideal adalah dengan membagi beban yang datang tersebut ke beberapa server. Jadi, yang bertugas melayani pengguna tidak hanya terpusat pada satu perangkat saja. Inilah apa yang disebut Sistem Load Balancing.

Keuntungan Sistem Load Balancing


Dari uraian diatas kita semua tahu bahwa dengan menggunakan DNS Load Balancing kita dapat mendapatkan keuntungan yang lebih yaitu :
  • Sederhana : dalam arti dapat memungkinkan sebuah server untuk tidak terlalu terbebani sehingga dapat melakukan proses lalu lintas internet lebih banyak
  • Konfigurasi lebih mudah : Seperti yang telah kita ketahui bahwa melakukan kenfigurasi lebih mudah hanya dengan menambahkan alamat IP tambahan ke DNS milik kita.
  • "Debug" lebih sederhana : Debug dalam hal ini adalah alat untuk membantu proses Load Balancing. Kali ini dapat menggunakan BIND untuk mempermudah konfigurasi DNS Server.
  • Sebagai Infrastruktur Tambahan : Bila anda telah memiliki sebuah sistem berbasi web maka diperlukan sebuah server DNS. Dengan begitu anda dapat melakukan Load Balancing agar bisnis online yang dimiliki semakin berkembang.
Terkait : Cara Setting DNS Server di Ubuntu

Dengan begitu bila terjadi masalah dengan salah satu server, seperti tiba-tiba server mati dan masalah pasti akan terjadi terhadap situs atau servis di dalamnya. Namun dengan menggunakan sistem load balancing, server yang bekerja mendukung sebuah situs atau servis dapat lebih dari satu buah. Artinya jika ternyata satu buah server kewalahan menlayani pengguna, Anda dapat menambah satu buah demi satu buah untuk mendukung kelancaran situs Anda. Tidak perlu server yang paling canggih untuk mengatasi masalah tersebut.

Proses Load Balancing


Proses load balancing merupakan sebuah proses yang fleksibel dan dapat diciptakan dengan berbagai metode. Proses ini tidak hanya dapat dilakukan oleh sebuah perangkat tertentu atau sebuah software khusus. Cukup banyak cara dan pilihan untuk mendapatkan jaringan Anda dilengkapi dengan sistem load balancing. Cara kerja dan prosesnya pun berbeda-beda satu dengan yang lainnya. Namun, cara yang paling umum dan banyak digunakan adalah dengan mengandalkan konsep Virtual server atau Virtual IP.

Metode yang digunakan dalam Load Balancing bermacam - macam diantaranya :
  1. Round Robin
  2. Algoritma Round Robin merupakan algoritma yang paling sederhana dan banyak digunakan oleh perangkat load balancing. Algoritma ini membagi beban secara bergiliran dan berurutan dari satu server ke server lain sehingga membentuk putaran.
  3. Ratio
  4. Ratio (rasio) sebenarnya merupakan sebuah parameter yang diberikan untuk masing-masing server yang akan dimasukkan kedalam sistem load balancing. Dari parameter Ratio ini, akan dilakukan pembagian beban terhadap server-server yang diberi rasio. Server dengan rasio terbesar diberi beban besar, begitu juga dengan server dengan rasio kecil akan lebih sedikit diberi beban.
  5. Fastest
  6. Algoritma yang satu ini melakukan pembagian beban dengan mengutamakan server-server yang memiliki respon yang paling cepat. Server di dalam jaringan yang memiliki respon paling cepat merupakan server yang akan mengambil beban pada saat permintaan masuk.
  7. Least Connection
  8. Algoritma Least connection akan melakukan pembagian beban berdasarkan banyaknya koneksi yang sedang dilayani oleh sebuah server. Server dengan pelayanan koneksi yang paling sedikit akan diberikan beban yang berikutnya akan masuk.
Dari empat metode Load Balancing diatas yang banyak digunakan adalah dengan metode Round Robin. Dimana dengan menggunakan metode yang paling sederhana untuk menciptakan sistem load balancing adalah dengan menggunakan metode DNS Round robin. Metode ini sebenarnya merupakan sebuah fitur dari aplikasi bernama BIND (Berkeley Internet Name Domain).

Ini merupakan aplikasi open source khusus untuk membangun server DNS yang tampaknya sudah menjadi semacam standar yang digunakan di mana-mana. Sistem DNS round robin banyak mengandalkan teknik input penamaan yang teratur rapi dan dipadukan dengan sistem perputaran round robin.
Dari sistem penamaan ini dapat dibuat sebuah sistem load balancing sederhana dan murah yang memanfaatkan sifat alami dari program BIND ini, yaitu sistem perputaran round robin.

Pada sebuah record DNS yang berisikan informasi penamaan, Anda dapat memasukkan beberapa nama lain (canonical) untuk diwakili oleh sebuah nama utama. Beberapa nama lain itu memiliki masing-masing record sendiri yang juga mewakili alamat-alamat IP dari perangkat jaringan. Jadi setelah proses input penamaan selesai, Anda akan mendapatkan sebuah nama utama yang mewakili beberapa nama-nama lain yang mewakili beberapa perangkat jaringan seperti server misalnya.

Di sinilah kuncinya, ketika ada yang mengakses nama utama tersebut, DNS server akan dihubungi oleh si pencari. Setelah menerima permintaan, DNS server akan mencari record dari nama utama tersebut. Ternyata di dalam record tersebut terdapat beberapa nama lain yang berhubungan dengan nama utama. Pada kondisi inilah, DNS server akan menjalankan sistem perputaran round robin untuk menggilir informasi nama-nama lain mana saja yang diberikan ke para pemintanya.

Sumber Referensi :
https://www.nginx.com/resources/glossary/dns-load-balancing/
http://fajrinews.blogspot.co.id/2008/10/sistem-load-balancing-solusi-untuk.html
https://dennycharter.wordpress.com/2008/07/25/pengenalan-server-load-balancing/

Demikian ulasan mengenai Arti DNS Load Balancing semoga berguna dan menambah wawasan anda semua.

Wednesday, July 26, 2023

Pengenalan Jaringan Komputer

Pengertian Jaringan Komputer adalah sebuah sistem yang didesain sedemikian rupa agar dapat menghubungkan beberapa perangkat (CPU, Printer) melalui sebuah kabel sebagai media tranmisi data. Untuk mencapai tujuan dalam hal pelayanan (service) kepada pihak yang meminta atau menerima layanan tersebut dalam hal ini klien (client). Sumber: Wikipedia

gambar manajemen jaringan komputer

Dalam perkembangannya yang semakin modern pada jaringan tidak hanya dapat menghubungkan dua buah komputer melainkan lebih dari satu komputer dan bahkan dapat mencapai jutaan perangkat. Dengan kata lain untuk menghubungkannya juga diperlukan beberapa perangkat seperti Hub, Bridge, Switch dan Gateway sebagai alat untuk koneksinya.

Terkait : Perangkat Keras Jaringan Komputer

Manfaat Jaringan Komputer


Jika ditilik dari kegunaannya, jaringan komputer memiliki 2 buah macam yaitu :
  • Jaringan Klien Server (client server) dengan arti kata sebuah jaringan yang didasarkan atas sebuah komputer yang menjadi pusat data atau server untuk melayani komputer yang lainnya yang disebut dengan client.
  • Jaringan ujung ke ujung (peer to peer) yaitu ditujukan untuk pemakaian secara menyeluruh atau bersama-sama dengan artian bahwa setiap komputer saling mendukung dengan yang lainnya untuk berbagi data.

Jenis Jenis Jaringan Komputer


Sedangkan dalam sebuah jaringan memiliki sebuah pola atau topologi yang merupakan suatu teknik untuk menghubungkan komputer yang didasarkan atas biaya, kecepatan untuk mengakses data, konektivitas yang pada akhirnya akan menentukan pada kualitas, efisiensi dalam suatu jaringan tersebut. Pada akhirnya yang disebut dengan pola atau Topologi Jaringan tersebut dibagi beberapa jenis topologi jaringan diantaranya :
  1. Topologi Star (pola bintang) yaitu sebuah sistem jaringan yang berupa kenvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Dan topologi star ini termasuk dalam pola dengan biaya menengah. 
    gambar topologi star atau bintang
  2. Topologi Bus (pola bus) yaitu sebuah pola sistem jaringan yang cara menghubungkanya dengan komputer lain menggunakan sebuah kabel dan ditambahkan sebuah konektor (T-Connector) disetiap ujungnya. Maka dapat dikatakan setiap perangkat akan dengan mudah dihubungkan satu dengan yang lainnya.
    gambar topologi bus
  3. Topologi Ring (pola cincin) yaitu sistem jaringan yang berbentuk serangkain titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainya sehingga membentuk sebuah jalur melingkar (cincin).
    gambar topologi ring atau cincin
  4. Topologi Tree (pola pohon) topologi ini mempunyai kombinasi dua buah topolagi yaitu star dan bus. Dimana terdiri atas sekumpulan topologi star yang dihubungkan dalam satu topologi bus sebagai backbone dan komputer-komputer dihubungkan ke hub sedangkan hub dihubungkan sebagai backbone atau tulang punggung.
    gambar topologi tree atau pohon
  5. Topologi Linier (pola runtut) atau biasa disebut topologi bus linier, pola ini termasuk dalam tata letak yang umum. Dimana setia kabel utama menghubungkan setiap titik sambungan dalam hal ini komputer  yang dihubungkan dengan konektor (connector) dan harus diakhiri dengan sebuah terminator.
    gambar topologi linier atau garis
  6. Topologi Mesh sistem ini didesain untuk memiliki tingkat restorasi dengan berbagai rute alternatif atau jalur yang biasanya disiapkan dengan didukung perangkat lunak atau software. Dan biasanya konsep sistem ini diterapkan untuk internet dan mempunyai keuntungan bilamana ada salah satu jalur yang terputus maka dapat dihubungkan dengan jalur yang lainnya.
    gambar topologi mesh atau jala
  7. Topologi Peer to Peer dimana sistem jaringan ini terdiri dua buah komputer yang saling berhubungan.
    gambar topologi peer to peer
Selain itu macam-macam topologi jaringan diatas yang paling sering digunakan adalah topologi star karena jika ada salah satu komputer yang mati atau mengalami down tidak mempengaruhi perangkat yang lain dan untuk melakukan pelacakan kesalahan dapat dilakukan secara cepat serta memiliki kemudahan dalam hal upgrade.

Pada akhirnya dapat ditarik kesimpulan bahwa Jaringan komputer begitu besar karena dapat mempengaruhi beberapa hal seperti memaksimalkan kerja, meminimalkan biaya, mengatasi kerusakan jaringan dan pengiriman data melalui mekanisme jaringan dengan cepat dan tepat.

Cara Menampilkan Folder Sharing Dengan Map Network Drive Di Windows 7

Cara Menampilkan Folder Sharing Windows 7 - Sharing Folder dalam setiap komputer pada sistem operasi Windows sangatlah mudah. Hanya saja dalam melakukannya yang sedikit berbeda, jika anda menggunakan Windows XP dengan Windows 7 keatas. Seandainya anda ingin membuka sebuah folder yang di sharing oleh komputer lain harus membuka dahulu Windows Explorer > Network > pilih salah satu komputer lain > folder.

Baca : Cara Mengatasi Map Network Drive Error

Cara Menampilkan Folder Sharing Di Windows 7

Untuk mengatasinya agar Folder yang di sharing langsung terlihat / menampilkanya pada windows explorer dapat menggunakan Map Network Drive yang caranya dapat anda lihat dibawah ini.

  1. Buka Windows Explorer atau tekan Windows + E
  2. Klik pada icon Computer
  3. Klik pada menu Tools > Map Network Drive atau setelah klik icon Computer lihat pada toolbar klik Map Network Drive (pada windows 7) seperti gambar dibawah ini
gambar map network drive windows 7

4. Pilih Drive sesuka anda, isikan alamat ip dan folder yang dishare oleh komputer lain terakhir Finish
gambar setting drive map network drive

5. Jika berhasil maka dalam windows explorer akan tampak seperti ini
gambar folder sharing windows 7 dengan xp
Keterangan :
Angka 1 : Folder yang di sharing dari windows XP
Angka 2 : Folder yang di sharing dari windows server 2000
Angka 3 : Folder yang di Sharing dari windows 7

NB.  
1. Jika tidak bisa melakukan cara seperti yang saya lakukan diatas kemungkinan besar terjadi kesalahan koneksi dalam jaringan anda.
2. Untuk penulisan nama folder pada langkah ke-4 harus sama seperti nama yang disharing oleh komputer lain (huruf besar kecil sensitif)

Dengan Cara Menampilkan Folder Sharing Dengan Map Network Drive dapat memberikan solusi jika anda mengalami masalah dalam Sharing Folder di Windows. Baca: Cara Menampilkan Empat Windows Explore Dalam Satu Layar

Wednesday, March 22, 2023

Keunggulan dan Kekurangan Oracle Database

Keunggulan dan Kekurangan Oracle DatabaseOracle adalah sebuah aplikasi database seperti MySQL yang diperuntukkan untuk menyimpan suatu data dalam jumlah besar. Aplikasi semacam ini dibutuhkan bagi mereka yang mempunyai data dalam jumlah besar seperti perusahaan. Walupun dalam pemakainya masih banyak terkendala karena aplikasi database oracle masih membutuhkan biaya yang relatif besar untuk mendapatkannya.

gambar oracle database icon

Keunggulan dan Kekurangan Oracle Database

Keunggulan Oracle Database
Dengan biaya yang masih relatif besar apa yang menjadi keunggulan Oracle ?
  1. Dapat menangani ukuran data yang sangat besar sebab Oracle dapat menampung data hingga 1 terabyte,
  2. Secara cepat dan akurat dalam pengolahan data.
  3. Dapat berjalan disemua sistem operasi seperti Linux, Windows, Unix, Mainframe dll,
  4. Telah memiliki Technology Cluster Server yang artinya dapat menjalankan lebih dari satu server pada waktu yang bersamaan,
  5. Memiliki kemampuan dalam mengolah management user yang hak aksesnya dapat diatur oleh seorang administrator,
  6. Data tidak mudah hilang, misalkan dalam suatu waktu terjadi pemadaman listrik maka data yang tersimpan tidak akan hilang atau rusak karena telah dilengkapi kemampuan flasback,
  7. Telah dilengkapi Link Database dimana memungkinkan untuk koneksi antar database dan bahkan dapat menghubungkan dengan server yang berlainan.

Terkait : Keunggulan dan Kekurangan Database MySQL

Kekurangan Database Oracle
  1. Untuk mendapatkan lisensi atau hak kepemilikan yang masih terbilang sangat mahal.
  2. Sulit untuk dipelajari bagi mereka yang baru mengenal sistem database oracle,
  3. Diharuskan adanya sistem management yang bagus agar tidak terjadi kelambatan proses,
  4. Hanya diperuntukkan bagi perusahaan yang berskala besar,
  5. Dibutuhkan spesifikasi hardware yang begitu tinggi.

Demikian Keunggulan dan Kekurangan Oracle Database, semoga dapat menambah wawasan bagi anda.

Macam-Macam Software Database Paling Sering Digunakan

Macam-Macam Software Database - Sebagaimana telah kita ketahui bersama bahwa database merupakan sekumpulan informasi yang terpusat dan disimpan secara sistematis. Informasi dari basis data tersebut hanya dapat diakses melalui perangkat lunak yang dugunakan untuk mengelola serta memanggil basis data atau biasa disebut dengan Database Management System (DBMS).

Baca: Kelebihan dan Kelemahan DBMS

Software database menjadi bagian terpenting untuk mengakses database, dengan menggunakan software yang menjadi bagian penting didalam komputer. Ada berbagai macam software database yang bisa dijadikan untuk melakukan pengolahan basis data pada komputer. Dengan adanya perangkat lunak database ini komputer dapat berjalan dengan baik dan dapat berjalan sesuai dengan apa yang digunakan. Secara umum ada beberapa jenis software database yang sering digunakan seperti berikut ini.

Macam-Macam Software Database Paling Sering Digunakan


Macam-Macam Software Database
6 Macam-Macam Software Database yang sering digunakan


1. ORACLE
Oracle merupakan salah satu software database yang mampu menyimpan data dengan ukuran yang cukup besar hingga berukuran tera byte. Sistem database oracle banyak digunakan oleh perusahaan besar, ini disebabkan adanya kestabilan dalam setiap pemakaiannya. Lebih jelasnya mengenai tentang Software Database Oracle dapat anda baca pada artikel kami sebelumnya Keunggulan dan Kekurangan Oracle Database.

2. MICROSOFT ACCES
Software database yang kedua ini banyak dan paling sering digunakan, sebab cepat untuk digunakan untuk melakukan pengolahan data yang sifatnya kecil. Microsoft Access dapat menggunakan data yang telah tersimpan di dalam format Microsoft Access, Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau semua kontainer basis data yang mendukung standar ODBC bahkan data dengan Excel. Para programmer yang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang kompleks, sementara para programmer yang kurang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang sederhana. Software database access juga mendukung teknik pemrograman dengan berorientasi objek, namun software ini tidak digolongkan ke dalam perangkat bantu pemrograman berorientasi objek.

3. MS SQL SERVER
Microsoft SQL Server merupakan salah satu sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) dari Microsoft seperti halnya Micosoft Acces. Bahasa queri utamanya menggunakan Transact-SQL yang merupakan implementasi dari bahasa SQL standar ANSI/ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase.

Pada umumnya SQL Server digunakan dalam dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil sampai menengah, namun seiring perkembangan zaman software database ms sql berkembang hingga berskala SQL Server pada basis data yang besar. Microsoft SQL Server dan Sybase/ASE dapat digunakan melakukan komunikasi lewat jaringan dengan menggunakan protokol TDS (Tabular Data Stream). Selain dari itu, Microsoft SQL Server juga mendukung ODBC (Open Database Connectivity) yang mempunyai driver JDBC untuk bahasa pemrograman Java.

4. POSTGRE SQL
Software database yang satu ini berfungsi sebagai perangkat lunak yang dapat digunakan untuk membangun database server. Perangkat lunak ini hanya bersifat open source dengan lisensi GPL atau General Public License. Dalam bahasa pemrograman yang sering menggunakan software databse ini diantaranya seperti SQL, C, C++, Java, PHP dan juga lainnya.

5. FIREBIRD
Software Database Firebird adalah sistem manajemen basisdata relasional yang telah menawarkan berbagai fitur-fitur yang terdapat dalam standar ANSI SQL-99 dan SQL-2003. Sistem basis data atau RDBMS ini dapat berjalan baik di sistem operasi Linux, Windows, bahkan sejumlah platform Unix.

Firebird merupakan turunan dari Interbase versi open source milik Borland. Modul kode baru sudah banyak ditambahkan pada Firebird dan telah memiliki lisensi di bawah Initial Developer’s Public License (IDPL), sementara modul yang asli dirilis oleh Inprise yang berlisensi di bawah naungan InterBase Public License 1.0. dan kedua lisensi tersebut merupakan versi modifikasi dari Mozilla Public License.

6. MYSQL
Dan yang terakhir ini adalah software database yang mungkin paling banyak digunakan oleh para programer, ya MySQL. Software database yang satu ini menjadi salah satu perangkat lunak database yang paling terbuka untuk seluruh open cource dan bisa digunakan untuk seluruh platform seperti Linux maupun Windows. Selain memiliki kelebihan yang bisa digunakan untuk multi user, juga dapat digunakan untuk melakukan akses database dengan sistem network atau TCP/IP. Kelebihan lainnya adalah anda bisa mendapatakan software ini secara gratis, sebab database yang satu ini sudah disebar secara gratis dibawah lisensi GPL.

MySQL ini menjadi salah satu software database yang paling diunggulkan jika dibandingkan dengan database server lainnya terutama untuk masalah query data. Hal ini dikarenakan kecepatan membagi data pada software database ini lebih cepat jika dibandingkan dengan yang lainnya.

Nah itulah 6 macam software database yang paling sering digunakan untuk pembuatan aplikasi. Sebenarnya masih banyak yang lain seperti dBase, syBase, FoxPro, DB2, dan lain lain. Mungkin lain waktu saya sambung kembali.

Demikian Macam-Macam Software Database, yang dapat kami berikan ke Anda. Semoga artikel ini berguna dan bermanfaat. Salam.

Struktur Database Oracle

Struktur Database Oracle, Oracle adalah salah satu aplikasi database yang sering dipakai oleh perusahan-perusahaan besar di dunia. Aplikasi ini paling banyak diminati oleh para pembuat software yang berkaitan dengan database berkapasitas besar. Selain itu struktur database oracle memiliki 3 komponen utama dan juga mempunyai kelebihan dalam hal pengamanan data dan penyimpanan yang sangat besar.

Struktur Database Oracle 

Selain memiliki kelebihan dari sisi keamanan dan kapasitas penyimpanan data yang begitu baik, Oracle juga mempunyai kelemahan yang sering menjadi keluhan bagi pemakainya yakni biaya yang dikeluarkan cukup tinggi. Namun itu semua tidak menjadi persoalan karena sistem database oracle mempunyai komponen dan struktur database yang beragam.

Baca: Keunggulan dan Kekurangan Oracle Database

3 Komponen Utama Oracle
Oracle mempunyai tiga struktur komponen utama yang dibangun sejak awal, yaitu:
  1. Struktur Memori
  2. Struktur Proses, dan
  3. Struktur Storage ( Penyimpanan )
Dari ketiga struktur komponen oracle tersebut memiliki fungsi masing-masing. Karena ketiganya saling berkaitan dan penting bagi satu dengan yang lain. Berikut penjelasannya mengenai ketiga struktur database oracle.

Struktur Database Oracle


1. Struktur Memori
Struktur Memori memiliki dua buah komponen yaitu
A. System Global Area (SGA)
SGA merupakan shared memory yang dapat digunakan oleh seluruh server process dan background process. Di dalamnya tersimpan informasi-informasi yang berupa data file dan control file dari instance. Di dalam SGA terdapat struktur data sebagai berikut :
  • Database Buffer Cache, Merupakan struktur data dari SGA yang berisi cache blok data yang berisi hasil pengembalian dari proses query database.
  • Redo log buffer , Merupakan struktur data dari SGA yang berfungsi untuk menyimpan redo information yang digunakan untuk instance recovery. Informasi tersebut akan disimpan hingga ditulis ke dalam physical redo log file di dalam storage disk.
  • Shared Pool , Merupakan struktur data dari SGA yang berfungsi untuk menyimpan berbagai macam konstruksi / informasi yang dapat dishare di antara user database.
  • Large Pool, merupakan area optional yang dibutuhkan jika ada proses-proses yang memakan memory cukup besar seperti backup and recovery dan proses server I/O.
  • Java Pool , Merupakan struktur data dari SGA yang digunakan oleh java code atau data yang menggunakan Java Virtual Machine (JVM).
  • Stream Pool , Merupakan struktur data dari SGA yang digunakan oleh Oracle Stream untuk proses streaming.
B. Process Global Area (PGA)
Proses Global Area ( PGA ) adalah memori yang dialokasikan ketika user sedang melakukan koneksi ke database.

PGA sedikit berbeda dengan SGA, sebab Process Global Area lebih spesifik hanya digunakan secara khusus oleh masing-masing server dan background process. Minimal ada satu PGA yang dimiliki oleh tiap server process. Setiap PGA menyimpan data dan informasi dari setiap proses yang menyediakan layanan dari tiap request oracle client.

2. Struktur Proses
Struktur Proses merupakan sebuah proses yang berjalan ketika program aplikasi meminta service ke Server Oracle maka akan dibuatlah sebuah server process yang digunakan untuk mengeksekusi perintah yang dikeluarkan oleh program aplikasi tersebut.

Masing-masing server process memiliki sebuah PGA tersendiri. Selain itu, oracle server akan membentuk beberapa background process untuk oracle instance yang akan berinteraksi antara satu dengan yang lainnya. Background proses tersebut meliputi:
  • System Monitor (SMON) : Melakukan crash recovery jika pada start saat oracle instance terjadji kesalahan.
  • Process monitor (PMON) : Melakukan process cleanup ketika user process gagal dieksekusi.
  • Database writer (DBWn) : Menulis block-block yang telah berubah / termodifikasi dari database buffer cache ke dalam data file di dalam storage structure.
  • Checkpoint (CKPT) : Melakukan update seluruh data file dan control file yang berdasarkan check point yang paling akhir.
  • LogWritter (LGWR) : Menulis redo log entry yang berasal dari redo log buffer ke dalam redo log file di dalam storage structure.
  • Archiver (ARCn) : Mengopy redo log file ke dalam archival strorage pada saat log switch terjadi.

3. Struktur Storage ( Penyimpanan )
Struktur File lebih menekankan kepada penyimpanan data dan menjadi bagian terpenting diantara ketiga komponen struktur database oracle. Struktur File memiliki tiga komponen utama yaitu: Control File, Data File dan Log File. Berikut penjelasanya.
  • Control File: Control File merupakan komponen yang berisi informasi fisik database oracle. Tanpa adanya komponen ini kita tidak dapat mengakses data-data dalam disk penyimpanan.
  • Data File: Data File merupakan sekumpulan data yang berisi data user dan aplikasi database.
  • Log File: Log file merupakan proses yang digunakan saat database mengalami kerusakan. Apabila data file masih ada pada saat terjadi kerusakan maka oracle instance akan dapat melakukan recovery data sesuai yang tersimpan dalam data file.
Ketiga struktur database oracle diatas sangatlah penting, sebab tanpa salah satu komponen diatas tidak akan dapat berjalan dengan baik. Dengan begitu oracle instance tidak dapat mengakses oracle database dan begitupun sebaliknya. Maka dari itu terdapat komponen tambahan yang tidak kalah pentingnya dibanding dengan 3 struktur komponen diatas, diantaranya:

Komponen Tambahan dalam Struktur Database Oracle
  • Parameter file, Merupakan komponen yang berisi informasi konfigurasi oracle instance pada saat start up.
  • Password file, Merupakan komponen yang  berisi informasi user agar user dapat melakukan koneksi dan administrasi ke dalam database server.
  • Backup file,: Komponen yang digunakan dalam proses database recovery apabila file database asli rusak.
  • Archive log file, Komponen yang digunakan untuk menyimpan history operasi-operasi yang dilakukan terhadap database.
  • Trace dan alert log file, Merupakan komponen yang berisi informasi-informasi kesalahan apabila terjadi internal error pada server dan background proses.
Referensi: https://en.wikipedia.org/wiki/Oracle_Database

Demikianlah Struktur dan Komponen Database Oracle, semoga dengan adanya artikel ini dapat memudahkan Anda dalam mengenal Oracle.